NOTEBOOK bukan lagi barang langka. Namun perangkat komputer yang bisa dibawa kemana-mana ini sudah menjadi kebutuhan. Bagi pebisnis, mahasiswa, orang kantoran, mau pun penulis, notebook dibutuhkan untuk mendukung aktivitas mereka. Namun jika notebook besar dan berat, tentu ribet menentengnya kesana kemari.
Intel meminta desainer produk untuk merancang notebook dibawah nama kode ‘Intel Mobile Metro’ hanya dengan instruksi sederhana: desainnya harus gaya, memiliki kemampuan koneksi nirkabel ke jaringan dan sarat kemampuan paling mutakhir dari sebuah notebook yang saat ini beredar. Intel kemudian melahirlah notebook tertipis di dunia. Notebook tersebut kolaborasi engineer Intel dengan Ziba Design.
‘Intel Mobile Metro’ ini memliki ketebalan 1,57 cm, dengan berat 1,25 kg, sehingga tak salah jika notebook Intel paling tipis dan ringan di dunia.
Notebook ini diharapkan akan mulai merambah pasar selambatnya akhir 2007 ini. Pada acara Intel Developer Forum yang berlangsung April lalu di Beijing, notebook ‘Intel Mobile Metro’, sudah dipamerkan.
Selain menghadirkan tampilan mutakhir dalam kemasan yang super tipis, casing notebook ini menggunakan bahan magnesium yang eksklusif dan ringan dengan hiasan emas yang halus. Notebook ini seperti permata yang berkelas dan mewah. Sama seperti ponsel yang kehadirannya dulu hanya sekedar sebagai alat komunikasi namun pada akhirnya berkembang hingga menjadi simbol kepribadian dan kelas sosial tertentu. Notebook-pun mengalami fase sebagai alat pamer dan tentu saja bergaya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar